Sabtu, 10 September 2016

Tak Berdimensi

Ku potret wajah-wajah bahagia dalam sendu
Membingkai kisah harumnya rindu

Kelamnya malam lukiskan makna terdalam
Bersama lamunan sang dewi malam

Pancaran bola mata ceritakan asa
Tampakkan segala tentang rasa

Bibir tipis lembut terpancar jelas membalut
Memanja pada bintang berkabut

Nyanyian angin nan rumput pun iringi kebersamaan
atas karunia terindah titipan Tuhan

_Fa